But vs However: Perbedaan dan Persamaan

By | December 20, 2017

Sobat pembaca, dua kata bahasa Inggris ini memang membingungkan bagi sementara orang. But dan however memang mempunyai kemiripan makna dalam bahasa Indonesia. Meskipun demikian, ada konotasi makna dan aturan gramatikal yang sobat mesti pahami terkait penggunaan kedua kata ini.

BUT

Kata ini bisa berarti ‘kecuali’ atau ‘selain’. Tetapi kita tidak akan membahas makna ini. Kita akan fokus pada makna lain kata ini, yakni ‘tetapi’, yang mempunyai kemiripan dengan kata however.

Kamus online http://www.merriam-webster.com/dictionary/but menyebutkan bahwa kata ini berfungsi sebagai konjungsi (conjunction), yakni kata yang menghubungkan satu kata/frasa/klausa/kalimat dengan kata/frasa/klausa/kalimat lain. Ketika bermakna ‘tetapi’ kata ini secara gramatikal menghubungkan dua kalimat. Dalam hal ini, kata however tidak bisa menggantikan. Perhatikan beberapa contoh kalimat berikut ini:

  • I thought he was innocent, but I was wrong. – Saya pikir dia tidak tahu apa-apa, tetapi saya salah. But menegaskan bahwa isi, ide, atau pesan yang disampaikan di kalimat pertama bertentangan/berlawanan dengan pesan kalimat kedua. I thought he was innocent, however I was wrong (X).
  • Sam did not like this invitation, but she couldn’t refuse to accept it. – Sam tidak menyukai undangan ini, tetapi ia tidak dapat menolak untuk menerimanya.

Tetapi, dengan makna yang sama, kata ini TIDAK SELALU diletakkan di antara dua kalimat. Banyak contoh kalimat bahasa Inggris menunjukkan bahwa kata ini juga digunakan di awal kalimat, seperti halnya kata however. Memang benar kata ini boleh saja digunakan di awal kalimat supaya nuansa kalimatnya terdengar casual, tidak formal, dan tidak kaku. Berikut adalah contoh kalimatnya:

  • She wanted to leave the office, drive home, and spend the evening alone in front of  a fire. But she knew the duty called her to finish the project. – Ia ingin meninggalkan kantor, pulang, dan menghabiskan malam itu sendirian di depan api. Tetapi, tahu kewajiban memanggilnya untuk menyelesaikan proyek itu.

HOWEVER

Kata ini, menurut http://www.merriam-webster.com/dictionary/however, juga berarti ‘on the other hand’. Jadi, kata ini juga digunakan untuk menunjukkan kontradiksi antara gagasan dalam sebuah kalimat dengan gagasan dalam kalimat lain.

Hanya saja, kata ini digunakan dengan cara yang berbeda. Perhatikan bagaimana kata ini digunakan dalam kalimat.

  • She wanted to leave the office, drive home, and spend the evening alone in front of  a fire. However, she knew the duty called her to finish the project. – Ia ingin meninggalkan kantor, pulang, dan menghabiskan malam itu sendirian di depan api. Tetapi, tahu kewajiban memanggilnya untuk menyelesaikan proyek itu.

Sobat bisa melihat bahwa kata ini digunakan di awal kalimat, dan selalu demikian. Kata ini tidak bisa ditempatkan sebagai konjungsi seperti halnya but dalam 2 kalimat pertama di atas. Kata however mempunyai nuansa formal. Oleh karena itu, kata ini hanya digunakan dalam situasi formal, baik dalam tulis maupun lisan.

Referensi:

http://www.merriam-webster.com/dictionary/but

http://www.getitwriteonline.com/archive/032601startsentandbut.htm

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *