Quick vs Fast: Ternyata Beda!

By | March 10, 2019

Quick dan fast adalah dua kata yang mudah sekali disalahpahami, dan banyak orang – mungkin termasuk sobat pembaca – mengira dua kata tersebut sama. Memang benar dua kata tersebut sering diartikan sebagai ‘cepat’ dalam bahasa Indonesia. Tetapi, harus diperhatikan bahwa makna cepat masing-masing kata itu berbeda. Mari kita lihat satu per satu.

QUICK

Sama seperti fast, quick adalah kata sifat (adjective) dan quickly adalah bentuk adverbnya. Kata quick tidak benar-benar sama artinya dengan fast. Makna ‘cepat’ yang terkandung dalam kata quick pertama-tama BUKAN ukuran  kecepatan (dalam arti speed), tetapi ukuran waktu (time). Artinya, quick lebih menekankan soal singkatnya waktu sesuatu terjadi. Quick  juga menekankan cepatnya waktu untuk bereaksi terhadap sesuatu.

Frase quick meeting, misalnya, berarti pertemuan yang berlangsung dalam waktu singkat, dan bukan soal kecepatan atau speed dari pertemuan itu sendiri. Coba perhatikan kalimat-kalimat berikut:

  • The issue needs quick response from the authority. – Persoalan itu membutuhkan tanggapan cepat (dalam pengertian bahwa tanggapan itu mesti diberikan dalam waktu singkat sehingga orang tidak menunggu-nunggu). Kata quick tidak dapat digantikan oleh fast. Rasanya janggal jika kita mengukur tanggapan berdasarkan speed.
  • We didn’t have much time left, so we gathered and had a quick meeting. – Kami tidak punya banyak waktu, maka kami berkumpul dan mengadakan rapat singkat. Di sini kata fast tidak bisa menggantikan kata quick. Rasanya juga janggal jika kita mengukur meeting berdasarkan speed.
  • Quick thinking is absolutely necessary in an emergency situation like this. – Berpikir cepat perlu dalam situasi mendesak seperti ini. Berpikir cepat di sini berarti tidak membutuhkan waktu lama untuk berpikir. Sama seperti dalam dua kalimat sebelumnya, tentu akan sangat janggal jika kita mengukur thinking berdasarkan speed.

 Pengertian ini juga berlaku untuk kata quickly,  bentuk adverb dari quick.

  • The issue should be addressed quickly. – Masalah itu harus ditanggapi dengan cepat. Kata fast tidak tepat digunakan dalam konteks ini karena makna cepat di sini lebih menekankan soal waktu untuk bereaksi terhadap masalah itu.
  • The storm passed quickly, but the night remained warm. – Badai lewat dengan cepat (dalam waktu singkat), tetapi malam itu tetap hangat. Kata fast juga tidak tepat digunakan di sini, dengan alasan yang sama.

FAST

Kata fast adalah kata sifat (adjective). Bentuk adverb-nya sama, yakni fast (bukan fastly). Fast pertama-tama adalah ukuran kecepatan (speed), bukan waktu. Fast bisa berarti cepat dalam pengertian sebenarnya, sebagaimana digunakan untuk menggambarkan kecepatan gerakan dari satu titik ke titik berikutnya, atau cepat dalam pengertian tingkat (misalnya perkembangan atau pertumbuhan), yang juga bisa dibayangkan seperti kecepatan pertumbuhan dari satu titik ke titik berikutnya.

  • He is a fast runner. He runs really fast. – Ia adalah pelari cepat. Ia berlari dengan cepat. Fast dalam konteks ini mengacu pada kecepatan gerak dalam arti sebenarnya. Kata quick dan quickly tidak tepat digunakan dalam konteks kalimat ini.
  • The country’s economy has grown so fast in the last five years. – Ekonomi negara itu telah berkembang begitu cepat dalam lima tahun terakhir. Kata fast di sini mengacu pada tingkat perkembangan (speed) dari satu titik ke titik berikutnya. Kata quickly tidak bisa digunakan untuk menggantikan fast.

Untuk memperjelas, coba sobat bandingkan dua kalimat berikut ini:

  • He ran really fast to catch the pickpocket. – Ia berlari dengan cepat/kencang untuk menangkap pencopet itu.
  • He quickly ran out of the building when a major earthquake hit the area. – Ia dengan cepat berlari keluar dari bangunan ketika gempa besar mengguncang daerah itu.

Perhatikan bahwa dua kalimat itu sama-sama menggunakan kata kerja (verb) run. Kalimat pertama menggunakan fast karena kalimat itu menekankan kecepatan gerakan (lari) dalam arti sebenarnya.

Kalimat kedua menggunakan quickly karena kalimat itu menekankan waktu bereaksi yang sangat cepat yang ditunjukkan subyek (pelaku) terhadap goncangan gempa bumi. Waktu bereaksi yang cepat itu mengacu ukuran waktu (time) dan bukan kecepatan (speed). Dalam hal ini, quickly bisa diartikan sebagai ‘dengan segera’.

 

Author: Noeg

English teacher, blogger, translator, workshop facilitator, writing addict, and photography enthusiast, living in Yogyakarta. I teach, I write, therefore I am.

2 thoughts on “Quick vs Fast: Ternyata Beda!

  1. nobel

    antara kalimat berikut mana yg benar ?
    quick response vs fast response
    low response vs slow response

    saya biasa dengar fast response dan slow response, tapi ada teman bilang yg benar itu quick response dan low response bukan fast response dan slow response.

    mohon pencerahannya,

    terima kasih

    Reply
  2. Admin Post author

    HI, Nobel ..Thanks udah mampir …yang benar quick response …. quick adalah ukuran waktu (time). Makasudnya, respon diberikan segera. Memang terjemahannya repon cepat, tetapi yang dimaksud cepat di sini adalah segera. Fast adalah ukuran kecepatan (speed). Response tentu tidak bisa diukur speednya.

    Kebalikannya benar: slow response …..

    Reply

Leave a Reply to nobel Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *