Sobat pembaca, topik yang kita angkat kali ini adalah dua nomina yang mempunyai kedekatan makna: lunch dan luncheon. Meskipun keduanya mempunyai kemiripan dalam bentuk kata, dua nomina ini tidaklah sama. Jadi, tidak bisa dipertukarkan. Lalu, apa ya bedanya?
LUNCH
Sobat pasti sudah sangat akrab dengan kata ini. Ya, lunch artinya makan siang. Kata ini bukan merujuk pada aktivitas makannya, tetapi pada makanan yang disantap di siang hari (atau tengah hari), meskipun soal jam tentu bisa bervariasi. Baik British English maupun American English sepakat kata ini merujuk pada makanan yang kita santap di siang hari.
Kamus online Collins Dictionary memberikan definisi berikut: Lunch is the meal that you have in the middle of the day – lunch adalah makanan yang kita santap di tengah hari. Lazimnya, yang disebut lunch itu tidak formal. Maksudnya, tidak merujuk pada, misalnya, makan siang bareng yang diselenggarakan dalam rangka bisnis dan sifatnya resmi.
Kalau di tengah hari sobat lapar dan kemudian pergi ke warung, atau rumah makan, dan makan di situ, atau sobat bawa pulang untuk dimakan di rumah, itulah lunch. Atau barangkali kalau sobat makan siang bersama teman lain dalam situasi kasual dan tidak formal, you have lunch.
LUNCHEON
Lalu, apa sebenarnya yang disebut luncheon? Menurut kamus online Collins Dictionary, kata ini didefinisikan sebagai “a formal lunch, for example to celebrate an important event or to raise money for charity“, – makan siang formal, misalnya untuk merayakan peristiwa penting atau untuk menggalang dana amal. Menurut kamus ini, kata ini lebih merujuk pada peristiwa makan siang formal, bukan pada makanannya.
Kalau seorang presiden atau gubernur mengundang tokoh-tokoh penting untuk makan siang bersama di istana presiden atau kantor gubernur, dan tentu formal, inilah yang disebut luncheon. Atau, kalau kantor sobat mengundang seluruh pegawainya untuk berkumpul merayakan hari besar tertentu dengan makan siang bersama dalam suasana formal, inilah yang disebut luncheon.
Nah, karena kata ini dipakai untuk merujuk pada peristiwa formal, kata ini jarang digunakan dalam percakapan sehari-hari yang cenderung informal.
Semoga membantu.