“Borrowed time” adalah judul lagu yang ditulis dan dinyanyikan oleh John Lennon sekitar tahun 1980. Lagu dengan judul yang sama juga pernah dinyanyikan Styx, sebuah grup soft rock dari negeri Paman Sam. Olivia Newton John juga pernah menulis lagu dengan judul yang sama. Apa sebenarnya arti frasa tersebut? Secara harafiah frasa borrowed time berarti waktu yang dipinjam atau waktu pinjaman. Yang pinjam siapa? Kita. Yang meminjami siapa? Yang di atas. Mungkin begitu maksud frasa tersebut. Saya belum menelusuri asal muasal frasa itu secara pasti.
Menurut kamus online Collins, frasa ini sering digunakan bersama-sama dengan live on, seperti dalam judul di atas. Kamus Collins menyebutkan,”Someone who is living borrowed time or who is on borrowed time has continued to live or to do something for longer than was expected.” Jelas bahwa frasa ini dipakai ketika seseorang selamat dari sesuatu – entah insiden, penyakit, atau kecelakaan – yang nyaris merenggut nyawa, dan melanjutkan hidup lebih lama dari yang diperkirakan. Sesuatu ini serius sehingga ketika seseorang selamat dari maut kita menyebutnya mujizat. Dalam kacamata manusiawi kita, pada titik kritis itu, ia bisa saja dengan mudah meninggal.
Misalnya begini. Saya ingat kejadian waktu saya masih duduk di bangku sekolah dasar. Saya sedang duduk-duduk di sudut persimpangan antara sebuah gang kecil di samping rumah dengan jalan utama. Tiba-tiba sebuah sebuah sepeda melaju kencang keluar dari gang menuju jalan utama. Barangkali pesepeda ini berani mengayuh sepeda tersebut dengan kencang karena dia melihat jalan sedang sepi. Persis ketika sepeda itu sampai di tengah jalan utama, sebuah truk besar melaju kencang dari arah utara. Pesepeda ini pasti tidak melihat ada kendaraan besar datang dengan tiba-tiba.
Truk melindas roda depan sepeda itu sampai hancur. Semua orang yang menyaksikan peristiwa tersebut berteriak-teriak panik. Pengendara sepeda terpental dan, untungnya, selamat tanpa cedera sedikitpun. Mujizat. Menurut nalar kita, orang itu tidak akan selamat. Kita bisa menggambarkan orang itu sebagai orang “on borrowed time”, lengkapnya “He lives on borrowed time.” Saatnya belum tiba. Waktunya diperpanjang. Dia hidup dengan pinjaman waktu. Saya tidak tahu dalam bahasa Indonesia kita menyebutnya apa. Yang jelas, itulah maksud frasa borrowed time.
Semoga bermanfaat.