Dua kata tersebut sebenarnya berasal dari kata sifat (adjective) yang sama: far, yang berarti jauh. Kebetulan, kata far juga bisa berfungsi sebagai adverb, kata yang menerangkan kata kerja (verb). Kata far mempunyai dua bentuk comparative, yaitu farther dan further. Maka, baik farther maupun further juga sekaligus bentuk comparative yang berfungsi sebagai adverb.
Dalam bahasa kita kedua kata tersebut mempunyai arti yang sama, yakni lebih jauh. Hanya saja, kedua kata itu mempunyai konotasi berbeda, dan digunakan secara berbeda.
FARTHER
Kata ini adalah bentuk comparative dari far, baik sebagai adjective maupun adverb. Kata ini digunakan ketika sobat berbicara tentang jarak yang bisa diukur, misalnya jarak perjalanan. Dalam konteks pembicaraan seperti inilah kata ini digunakan. Berikut adalah beberapa contoh kalimat.
- Your house is farther from the mosque than mine. – Jarak rumahmu ke masjid lebih jauh daripada rumahku.
- Pacitan is about 80 km farther south of Madiun than Ponorogo. – Pacitan kira-kira 80 km lebih jauh ke selatan (dari Madiun) dibanding Ponorogo.
Kedua kalimat tersebut jelas berbicara tentang jarak yang bisa diukur. Berikut adalah contoh kalimat menggunakan farther sebagai adverb:
- I walked 10 kms farther than my brother. – Saya berjalan 10 km lebih jauh dari adik saya.
FURTHER
Kata further secara khusus digunakan ketika sobat berbicara tentang sesuatu yang abstrak, dan bukan berbicara tentang jarak fisik yang bisa diukur. Dalam konteks ini, kata further sering diartikan sebagai additional, atau tambahan. Misalnya, further information, further education, further discussion, further conversation, further explanation, further investigation, further turmoil, further heartache, further trouble, further attempts, further credence, further notice, further consultation, further use, further questions, further discoveries, dan lain-lain.
Frase-frase dalam paragraf di atas menggunakan kata further sebagai adjective. Further, sebagaimana halnya farther, juga berfungsi sebagai adverb. Berikut adalah contoh kalimat menggunakan further sebagai adverb:
- I think we need to meet up to talk further about our plan. – Saya kira kita perlu bertemu untuk berbicara lebih jauh tentang rencana kita.
- The teacher needs to explain further so that the students understand better. – Guru perlu menjelaskan lebih jauh supaya murid mengerti dengan lebih baik.
Kata further dalam kalimat di atas menerangkan kata kerja talk dan explain.
