Ask vs Inquire vs Question: Pahami Bedanya!

By | April 10, 2020

Sobat pembaca semua, topik yang kita bahas kali ini adalah 3 verba yang mempunyai kedekatan makna: ask, inquire dan question. Verba ask dianggap netral – artinya, bisa dipakai dalam situasi apapun – sementara kata inquire terdengar lebih formal dan lebih sopan, dan question digunakan dalam situasi yang lebih sempit. Dalam banyak konteks, ask dan inquire bisa dipertukarkan dengan mudah, baik dalam American English maupun British English,  dengan beberapa catatan. Mari kita bahas masing-masing kata.

ASK

Kata ini memang bisa juga diartikan ‘meminta’, tetapi pembahasan tulisan ini hanya terbatas pada verba ask dalam pengertian ‘bertanya’. Kamus online Collins Dictionary menjelaskan,”If you ask someone something, you say something to them in the form of a question because you want to know the answer – Jika kamu bertanya kepada seseorang tentang sesuatu, kamu mengatakan sesuatu kepada mereka dalam bentuk pertanyaan karena kamu ingin tahu jawabnya.” Singkatnya, verba ask berarti bertanya. Verba ini juga terdengar lebih kasual  (tidak formal) dibanding inquire, meskipun kata ini sebenarnya netral, tidak formal juga tidak informal. Artinya, bisa digunakan dalam situasi apapun.

Kata ini bisa diterapkan pada jenis pertanyaan apapun, dari pertanyaan yang tidak menuntut jawaban apa-apa (tidak dijawabpun tidak apa-apa), pertanyaan yang jawabannya sebenarnya tidak terlalu penting untuk penanya, pertanyaan yang membutuhkan respon atau jawaban yang sungguh-sungguh (artinya, jawaban dibutuhkan oleh penanya), hingga pertanyaan yang jawabannya mesti diuraikan. Dalam hal ini, ada irisan antara ask dan inquire. Perhatikan kalimat-kalimat berikut ini:

  • Mary asked me how I was when I welcomed her at the door. – Mary bertanya bagaimana kabar saya waktu saya menyambutnya di pintu.
  • John asked me a few questions in the hallway. – John mengajukan beberapa pertanyaan kepada saya di lorong.
  • They asked me about the job vacancy. – Mereka bertanya kepada saya tentang lowongan pekerjaan.
  • “Why not?” he asked. – “Kenapa tidak?” dia bertanya.

INQUIRE

Oleh kamus online Cambridge Dictionary verba ini didefinisikan sebagai “Ask for information – Meminta informasi,” yang kurang lebih sama artinya dengan definisi kata ask. Secara umum dalam American English dan British English penutur asli mempertukarkan ask dengan inquire, meskipun kata inquire terdengar lebih formal dan lebih sopan. Tetapi sobat perlu memperhatikan perbedaan gramatikal antara kedua verba ini. Pertama, kata ask bisa diikuti obyek, sementara inquire tidak. Jadi sobat tidak pernah boleh mengatakan,”She inquired me …. (X).” Kedua, kata ask bisa digunakan dengan kata question, sementara inquire tidak. Maka, sobat tidak pernah boleh mengatakan,”She inquired a few questions ….(X)”

Oleh karena itu, sobat bisa mengganti kata ask dalam contoh kalimat terakhir penjelasan di atas dengan kata inquire, meskipun kata ini terdengar lebih formal, sebagaimana dijelaskan di atas.

  • “Why not?” he inquired. – “Kenapa tidak?” dia bertanya (✓).

Sobat bisa mengganti kata ask dengan inquire untuk contoh-contoh kalimat nomer 1 dan 3 dengan sedikit perubahan.

  • Mary inquired how I was when I welcomed her at the door. – Mary bertanya bagaimana kabar saya waktu saya menyambutnya di pintu. (obyek me dihilangkan)
  • They inquired about the job vacancy. – Mereka bertanya kepada saya tentang lowongan pekerjaan. (obyek me dihilangkan)

Dalam contoh kalimat nomer 2, kata ask TIDAK bisa digantikan oleh inquire, karena dalam kalimat itu digunakan kata questions. Dalam bahasa Inggris tidak ada frasa inquire questions (X).

  • John inquired me a few questions in the hallway. – John mengajukan beberapa pertanyaan kepada saya di lorong (X).

Perlu dicatat bahwa dalam konteks-konteks formal British English dan American English kata inilah yang lebih lazim dipakai. Maksudnya, kalau sobat menanyakan sesuatu atau mencari informasi tentang sesuatu di kantor-kantor pemerintahan atau kantor-kantor resmi lainnya, kata inquire lah yang lebih lazim dipakai. Itu karena kata ini mempunyai nuansa lebih sopan dan formal. Sementara dalam konteks yang tidak formal, penutur asli akan lebih memilih menggunakan kata ask.

QUESTION

Yang khas dari kata ini adalah relasi antara penanya dan yang ditanya.  Relasi antara penanya dan yang ditanya tidak setara. Penanya mempunyai  otoritas lebih tinggi daripada yang ditanya. Jika sobat menggunakan verba ini, sobat menempatkan diri sebagai orang dengan otoritas lebih tinggi. Untuk mendeskripsikan seorang polisi yang menanyai seseorang yang dicurigai berbohong atau melakukan tindakan kriminal, verba inilah yang dipakai. Dalam konteks seperti ini, si polisi menempatkan diri sebagai pemegang otoritas.

Sekalipun polisi menanyai seseorang sebagai saksi, mereka tetap menempatkan diri sebagai pemegang otoritas lebih tinggi. Maka, lazimnya, verba question dipakai ketika tindakan bertanya dilakukan dengan mengajukan serangkaian pertanyaan dengan tujuan mengumpulkan informasi supaya mereka mempunyai pemahaman lebih dalam. Coba bandingkan dua kalimat berikut ini:

  • The police asked me about the burglary. – Polisi bertanya kepada saya mengenai penggarongan itu.  Kalimat ini mengisyaratkan bahwa relasi antara polisi dan jurnalis setara, dan tidak ada kecurigaan khusus terhadap saya. Mereka mungkin hanya bertanya satu dua hal, mungkin tidak terlalu serius, dalam suasana ramah, dan mereka bertanya kepada saya mungkin karena saya kebetulan tinggal di area itu.
  • The police questioned me about the burglary. – Polisi menanyai saya mengenai penggarongan itu. Penggunaan verba questioned dalam kalimat ini mengisyaratkan polisi menempatkan diri sebagai pemegang otoritas dan ada kecurigaan terhadap saya terkait kejadian. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan bersifat menyelidik.
  • The police inquired about the burglary. – Polisi mengumpulkan informasi terkait penggarongan dengan bertanya kepada orang-orang yang mereka pandang mempunyai informasi penting. Dalam hal ini, polisi bersikap netral dan tidak menaruh kecurigaan pada orang-orang yang ditanyai. Karena ini konteksnya kejadian kriminal, pengumpulan informasi ini dilakukan dalam rangka penyelidikan.

Nah, dalam konteks lain, verba inilah yang dipakai kalau sobat mempertanyakan – bukan bertanya – sesuatu. Kalau sobat mempertanyakan, berarti sobat melihat ada sesuatu yang tidak semestinya, harus diperbaiki,  sekaligus mempunyai keraguan terhadap sesuatu itu.

  • A lot of parents questioned the college’s tuition policy. – Banyak orang tua mempertanyakan kebijakan uang sekolah perguruan tinggi itu.

 

 

 

Author: Noeg

English teacher, blogger, translator, workshop facilitator, writing addict, and photography enthusiast, living in Yogyakarta. I teach, I write, therefore I am.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *