Sobat pembaca, kali ini kita akan membahas beberapa verba yang lazim dipakai terkait mata. Beberapa verba yang sudah banyak diketahui dan tidak asing di telinga sobat semua tidak dimasukkan ke dalam daftar ini.
ADJUST
Verba ini sebenarnya tidak hanya secara khas digunakan untuk mata. Ada banyak situasi lain tidak melibatkan mata, tetapi toh kita juga dapat menggunakan verba ini dalam situasi-situasi tersebut. Kamus online Merriam Webster menyebutkan verba ini berarti “To adapt or conform (as to new conditions)“, menyesuaikan dengan kondisi baru.
Situasi baru seperti apa yang dapat dihadapi oleh mata kita? Misalnya, ketika listrik di seluruh wilayah tempat sobat tinggal mati, dan keadaan menjadi gelap, termasuk rumah Anda. Mata sobat pasti harus menyesuaikan diri dari kondisi terang ke kondisi gelap. Begitu juga sebaliknya. Atau ketika sobat membeli kacamata baru. Mata sobat perlu menyesuaikan juga.
- It took some time for my eyes to adjust to the new glasses I bought yesterday. – Butuh waktu bagi mata saya untuk menyesuaikan dengan kacamata baru yang saya beli kemarin.
BLINK
Verba ini tidak selalu dikaitkan dengan mata. Dalam hubungannya dengan mata, kamus online Merriam Webster mendefinisikan verba ini sebagai “to close and open the eyes involuntarily” – menutup dan membuka mata secara otomatis/tanpa sadar/tidak sengaja. Verba ini bisa berfungsi sebagai verba transitif dan intransitif. Dalam bahasa Indonesia mengedipkan, berkedip, atau berkedip-kedip.
- Our eyes will naturally blink when exposed to a sudden flash of light. – Mata kita secara alami akan berkedip ketika terkena kilatan cahaya yang tiba-tiba.
POP
Verba ini, seperti halnya verba-verba lainnya, tidaklah khas digunakan hanya untuk mata. Terkait mata, verba ini diartikan membelalak. Ketika sobat membuka mata lebar karena terkejut atau sangat gembira. Tetapi, menurut kamus online Macmillan Dictionary kata ini mempunyai nuansa informal. Masih menurut kamus yang sama, verba ini berarti ‘open very wide in surprise or excitement‘ – (mata) terbuka sangat lebar karena terkejut atau gembira.
- Her eyes popped in excitement when I told her we were going to Paris. – Matanya terbelalak karena kegirangan ketika saya katakan padanya kami akan pergi ke Paris.
SCREW UP
Frasa verba ini dalam konteks lain yang tidak terkait mata berarti mengacau atau membuat kacau. Nah, dalam kaitannya dengan mata, frasa ini digunakan untuk menggambarkan situasi ketika sobat memejamkan mata erat-erat. Tidak sekedar menutup mata. Kamus online Macmillan Dictionary menyatakan begini, ‘If you screw up your eyes, you close them tightly‘.
- We were playing hide and seek. Andy told me to screw up my eyes so that I couldn’t see where he was going to hide. – Kami sedang bermain petak umpet. Andy menyuruh saya memejamkan mata erat-erat supaya saya tidak bisa melihat ke mana dia akan bersembunyi.
SQUEEZE
Sobat pasti sudah akrab dengan verba ini, dan sobat pasti juga tahu bahwa verba ini berarti memeras. Itu dalam konteks yang tidak ada hubungannya dengan mata. Nah, dalam kaitannya dengan mata, verba ini sama artinya dengan frasa verba di atas, memejamkan mata erat-erat. Jadi, sobat dapat mengganti frasa screw up dalam kalimat di atas dengan verba squeeze.
- We were playing hide and seek. Andy told me to squeeze my eyes so that I couldn’t see where he was going to hide. – Kami sedang bermain petak umpet. Andy menyuruh saya memejamkan mata erat-erat supaya saya tidak bisa melihat ke mana dia akan bersembunyi.
SQUINT
Dalam bahasa Indonesia, verba ini diartikan memicingkan (mata), yaitu membuat mata sedikit terbuka. Jadi, mata tidak benar-benar menutup. Biasanya sobat melakukan ini untuk melihat suatu objek yang kecil. Misalnya, ketika sobat mau memasukkan ujung benang ke lobang jarum. Sobat berusaha melihat lobang jarum yang kecil itu dengan lebih jelas, dengan cara memicingkan mata.
- Looked like Mom was struggling to stick the tip of the thread into the needle’s eye. I saw her constantly squinting her eyes. – Kelihatannya ibu kesulitan memasukkan ujung benang ke dalam lobang jarum. Saya melihatnya terus-menerus memicingkan mata.
MIST OVER
Frasa verba ini tidak hanya digunakan ketika kita berbicara tentang mata. Dalam konteks lain, frasa ini berarti mengembun. Untuk mendeskripsikan kaca mobil mengembun, misalnya, sobat bisa menggunakan frasa ini. Dalam kaitannya dengan mata, frasa ini berarti berkaca-kaca. Dalam bahasa Jawa disebut mbrambangi atau kembeng-kembeng.
- Mom’s eyes misted over every time we reminisced about the old days when Dad was still alive. – Mata ibu berkaca-kaca setiap kali kami mengingat masa lalu saat ayah masih hidup.
WINK
Verba ini tidak sama artinya dengan blink. Verba wink merujuk pada tindakan menutup salah satu mata, sementara mata yang lain terbuka. Dalam bahasa Indonesia disebut mengedipkan mata (bukan mata berkedip ya …). Biasanya kata ini mempunyai konotasi nakal. Seseorang melakukan ini untuk memberi isyarat. Makna isyarat tergantung pada situasinya.
- That guy just winked his eye at me. – Pria itu baru saja mengedipkan matanya kepada saya.