Almost vs Nearly: Apa Bedanya?

By | December 7, 2017

Salam jumpa lagi sobat pembaca setia englishforsma.com. Senang bisa menyapa kembali sobat-sobat sekalian. Topik yang kita bahas kali ini adalah dua adverbia yang mempunyai kemiripan makna, yakni almost dan nearly. Dalam bahasa Indonesia keduanya diartikan ‘hampir’ atau ‘nyaris’. Perbedaan di antara kedua kata tersebut tidak terletak pada maknanya, tetapi pada apa yang biasa disebut collocation. Artinya, pilihan antara kedua kata tersebut tergantung pada kata yang mengikutinya. Mari kita bahas masing-masing kata ini.

Kata almost lebih lazim digunakan dalam American English, sementara penutur asli British English biasa menggunakan keduanya. Dalam banyak konteks, terutama ketika berbicara tentang ukuran dan hitung-menghitung, keduanya bisa saling menggantikan. Perhatikan contoh-contoh berikut:

  • An asteroid, which is called 2016 QA2, almost/nearly hit the Earth in 2016. – Sebuah asteroid, yang disebut 2016 QA2, hampir saja menabarak bumi.
  • I see her almost/nearly every day. – Saya melihatnya hampir setiap hari.
  • It’s almost/nearly 7.00 o’clock. We have to go now. – Ini hampir jam 7. Kita harus pergi sekarang.

TETAPI, hanya kata almost yang bisa diikuti kata-kata bermakna negatif termasuk never, nobody, nothing, any, dan lain-lain.

  • Almost nobody came to the meeting. – Hampir tak seorangpun datang ke rapat itu.
  • Tina almost never drinks coffee. – Tina hampir tidak pernah minum kopi.
  • In this mall you can find almost anything you need. – Di mall ini kamu bisa menemukan hampir apapun yang kamu butuhkan.

Sebaliknya kata almost TIDAK bisa dipakai bersama-sama dengan kata very atau pretty. Hanya nearly yang bisa digunakan.

  • He slipped and very nearly fell off the ladder. – Dia terpeleset dan nyaris jatuh dari tangga. Very almost (X).

Kata almost juga TIDAK pernah digunakan dalam pola kalimat negatif. Dalam hal ini, hanya kata nearly yang dipakai, yang dalam konteks ini memberi penekanan bahwa sesuatu/seseorang yang menjadi pokok pembicaraan dalam kalimat memang tidak secerdas, sebagus, secantik, atau apapun itu dibanding sesuatu/seseorang yang lain. Mendekatipun tidak.

  • He is not nearly as smart as his sister. – Ia tak secerdas kakak perempuannya. Mendekatipun tidak.

Semoga membantu.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *